Kelanjutan dari movie pertama dari judul yang sama ini mengulang kembali kisah percintaan Elle Evans dan kekasihnya Noah Flynn. Namun di akhir cerita film pertama Noah pergi ke Boston untuk melanjutkan studinya di Harvard.
Tapi saya rasa masih jauh kalau mau membandingkan film ini dengan To All The Boys I’ve Loved Before yang juga produksi Netflix, diangkat dari buku, dan mengusung genre setipe. Meski memiliki cerita yang tergolong klasik dan biasa, ternyata film besutan Netflix yang diperankan oleh Joey King dan Molly Ringwald ini cukup mampu menyita perhatian banyak orang. The Kissing Booth mengisahkan tentang dua orang sahabat yaitu Elle dan Lee, yang sudah berlangsung dari kecil ini membuat mereka tak terpisahkan.
Kasus pemerkosaan itu dianggap “nothing” oleh Michele tapi itu juga yang membuat kamu akan bertanya “what’s mistaken with this woman? ” Ketika pertanyaan itu muncul di saat itu pula Michele mulai menjalankan usaha investigasi untuk menemukan orang yang menyerangnya dengan cara yang dingin dan sangat diperhitungkan.
Hasilnya seperti terdapat daya hipnotis di dalam narasi, cerita mengalir bersama dengan Michele yang sedikit demi sedikit mulai tampak seperti wanita yang siap menghancurkan siapa saja dengan sikap dingin dan tatapan matanya. Dan kebanyakan diadaptasi dari buku, meskipun saya tidak memilihnya dengan sengaja. Setidaknya mereka sudah punya cadangan penonton dari fanbase bukunya.
Ketika Marco dan Elle mulai menghabiskan waktu bersama, mereka semakin dekat, dan ketertarikan di antara mereka adalah para inisiat. Tanpa Elle sadari, hubungan Lee dengan Rachel mengalami masalah, karena Elle pergi ke mana-mana dengan mereka dan tidak membiarkan mereka memiliki waktu sebagai pasangan. Namun demi merebut hati Jared, Wesley harus berpura-pura menjadi wanita lemah lembut yang menggantungkan hidupnya pada pria. Wesley Darya bermimpi untuk memiliki kehidupan yang mapan, karir yang menjanjikan, dan pasangan yang mencintainya. Akan tetapi pada saat Elle membuka stan amal berciuman untuk menggalang dana.
Michelle sendiri terlibat affair dengan suami sahabatnya dan sexually attracted sama suami tetangganya. Michelle sendiri “bengis” di tempat kerjanya dan nggak disukai oleh anak buahnya. So, mainly this girl is bitch.Saya merasa antara entah harus simpati atau harus benci dengan wanita ini. Akhir kata, saya cukup yakin ketika mengatakan bahwa The Kissing Booth bukan termasuk movie yang berkualitas. Memang masih cukup layak tonton, tetapi jangan berharap banyak dari segi cerita atau chemistry antar pemain.
Saya harap movie ini tidak akan menjadi kompas moral bagi para remaja dalam memandang hubungan dan persahabatan. Menurut saya Lee maupun Noah sama-sama bukan sosok yang baik untuk Elle. Kakak beradik ini secara tidak langsung sudah mengontrol kehidupan Elle selama bertahun-tahun. Saya paham kalau adik-adik memandangnya sebagai sesuatu yang unyu atau romantis. Untunglah tidak ada adegan intim yang dipaksakan atau stalking yang biasanya sepaket dengan perilaku controlling seperti ini.
Dewasakan Cara Pandang Untuk Kehidupan Sosial Yang Lebih Nyaman
Tahun seniornya dimulai dengan teman-teman sekelasnya menggosipkan bagaimana dia dan Nuh akhirnya akan putus, membuatnya takut ketika Nuh berteman dengan seorang gadis yang menarik bernama Chloe saat dia memeriksa Instagram-nya. Nasim Pedrad berperan sebagai Wesley Darya dalam movie komedi romantis Desperados . telah bergabung dengan proyek serial drama yang berjudul The Girl From Plainville. Proyek ini merupakan sebuah restricted series yang akan ditayangkan melalui saluran streaming, Hulu. Suatu waktu mereka diminta untuk menemukan sebuah ide untuk penggalangan dana.
Elle yang kembali membuka The Kissing Booth bersama sahabatnya Lee Flynn mendapati dirinya menjadi dekat dengan Marco . Kedekatan dengan siswa baru yang tampan dan kharismatik tersebut terjadi setelah ia dan Lee membujuk Marco untuk ikut dalam acara The Kissing Booth. Mau tak mau, hal ini pun membuat kehidupan percintannya menjadi lebih pelik. Menjalani hubungan jarak jauh tidak mudah baik untuk Elle dan Noah. Elle mulai merasa khawatir karena perkataan orang sekitar bahwa hubungan jarak jauhnya dengan Noah akan berakhir dengan perpisahan.
Film ini tayang perdana dalam rangka memperebutkan Palme d’Or di Festival Film Cannes 2016 dan mendapat pujian luas. Saya mungkin sok-sokan liberal dan open minded, tapi untuk beberapa hal saya masih sangat konservatif.
Saat ditayangkan di Cannes Film Festival, film ini mendapatkan “standing ovation” selama 7 menit. Banyak kritikus memuji film Verhoeven sebagai film yang menggambarkan keberanian wanita yang mengalami perkosaan, dan melakukan pembalasan dengan cara yang sangat berani.
Resmi, Netflix Kini Bisa Dinikmati Pengguna Telkomsel Dan Indihome
Elle dan Lee merencanakan stan berciuman lagi untuk Charity Fair, sementara Lee berusaha meyakinkan Elle untuk memiliki Marco Peña, siswa baru yang menarik untuk menjadi salah satu pencium. Elle mengalahkan Marco di mesin dansa memaksanya untuk berpartisipasi di stan. Nuh menyarankan Elle mendaftar ke Harvard, yang berbenturan dengan rencananya untuk belajar di Universitas Berkeley dengan Lee . Ia tidak perlu berusaha keras untuk membuat orang-orang berbicara dengannya. Akan tetapi Elle juga merupakan seseorang yang tidak pernah dikejar oleh anak laki-laki di Sekolahnya.