0 6 min 3 tahun

Film Loving

Artinya butuh banyak sekali lukisan untuk mewujudkan film ini. Vincent van Gogh yang wafat pada usia 37 tahun ini memiliki cerita hidup yang kelam.

Namun, jika lo termasuk orang yang enggak suka melihat adegan sadis, sebaiknya enggak perlu menonton film ini. Soal akting, sepertinya pujian patut dilayangkan untuk Javier Bardem yang sangat totalitas memerankan sosok Pablo Escobar dengan nyaris sempurna. Selain fisik yang dibuat sangat mirip dengan Pablo, gaya bicara juga tatapan matanya sangat mirip dengan sosok legendaris Kolombia tersebut. Enggak usah heran, Bardem sendiri sebelumnya udah sempat mendapat penghargaan Oscar berkat perannya yang mumpuni dalam movie No Country for Old Man . Kalau dari sisi latar tempat dan kostum yang digunakan, sukses disajikan dengan baik oleh sang sutradara.

Sebuah teknik tepat guna dalam membangkitkan simpati dan menyibak mitos-mitos yang menyelubungi si tukang lukis yang fenomenal. Keunikan movie ini adalah bagaimana seluruh animasinya dibuat dari 65.000 lukisan, dilukis oleh sebuah tim yang terdiri dari a hundred twenty five pelukis. Alur film yang merupakan gabungan antara alur maju dan flashback dibedakan dengan perbedaan gaya lukisan yang mencolok. Alur maju dilukis dengan warna-warna vibrant dan goresan kuas yang mencolok, mengingatkan akan lukisan-lukisan van Gogh.

Sementara itu, adegan flashback ditampilkan melalui lukisan monokrom yang halus. Richard Loving dan Mildred Jeter Loving merupakan pasangan suami istri yang baru saja menikah, sedang menantikan anak pertama mereka namun harus mendekam di penjara karena masalah pada pernikahan mereka. Richard dan Mildred merupakan pasangan berbeda ras sehingga harus berhadapan dengan hukum yang menyatakan bahwa interracial marriage merupakan sesuatu yang illegal. Kini menetap di Washington DC Richard dan Mildred ingin kembali ke rumah mereka di Virginia dan dengan bantuan American Civil Liberties Unionmelanjutkan perjuangan agar pernikahan mereka sah lewat jalur hukum ke Mahkamah Agung.

Joseph Roulind (Chris O’Dowd), seorang tukang pos memberi amanah pada anaknya, Armand Roulind , untuk menelusuri jejak keberadaan Theo van Gogh dan menyampaikan surat terakhir Vincent padanya. Alamat yang ditulis Vincent sudah tidak tertuju pada rumah yang dimaksud. Lagi pula, belum sempat sampai ke tangan si penerima, si pengirim surat sudah keburu mangkat. Secara plot, mungkin tidak ada yang baru dari film ini, mengingat dasar kisahnya adalah peristiwa sejarah yang diketahui mereka yang familiar dengan nama Vincent van Gogh.

Ya, kasih adalah fokus utama ‘Loving’ dan menjadi senjata yang sangat ampuh untuk mengalahkan ketidakdilan. Ketimbang perang dan dipenuhi kehebohan di sini isu injustice itu dikemas dengan mengamati kehidupan sehari-hari dua karakter utama, tanpa mencoba menghadirkan stormy moments namun konsisten dipenuhi dengan stormy feelings. Basically ini mencoba mengangkat isu tentang ketidakadilan dan itu berhasil dicapai namun pendekatan yang terasa steady and warm itu justru membuat isu tersebut tampak seperti pendamping bagi fokus utama ‘Loving’, an understated story concerning the energy of love and loving.

Film Loving

Theo adalah satu dari sedikit manusia yang benar-benar berinteraksi dengan Vincent. Sayang, Loving Pablo justru gagal menjadi film percintaan. Sulit untuk bersimpati terhadap kehidupan serta hubungan cintanya dengan Pablo.

Itulah sebabnya Pablo Escobar tidak akan segan-segan menghabisi lawan politik maupun bisnisnya jika ketahuan mencoba untuk menghalangi segala rencananya. Escobar juga dijuluki “King of Coccaine” dan menjadikannya kriminal terkaya sepanjang sejarah. Bahkan menurut beberapa sumber seperti majalah Forbes dan Times, Escobar merupakan salah satu milyarder termuda di dunia dimana kekayannya di awal ninety’an bernilai 30 milyar USD, atau sama dengan 56 milyar USD di tahun 2017. Sebuah nilai kekayaan yang fantastis untuk seorang pemilik bisnis obat terlarang.

Joel Edgerton memerankan Richard Loving, sedangkan Ruth Negga memerankan Mildred Loving. Marton Csokas, Nick Kroll, dan Michael Shannon menjadi pemeran pembantu. Pengambilan gambar utama dilakukan di Richmond, Virginia, pada tanggal 16 September sampai 19 November 2015. Loaksi syuting Loving meliputi Richmond, King and Queen County, Caroline County, Central Point, dan Bowling Green. Setelah sempat menyerah dan dipenjara di sebuah penjara mewah yang ia bangun sendiri, Pablo kemudian melarikan diri hingga akhirnya diburu oleh gabungan pasukan khusus dari AS dan Kolombia.

Film Loving

Film ini diproduseri oleh Big Beach dan Raindog Films, dan didistribusikan oleh Focus Features. Film ini terinspirasi dari The Loving Story karya Nancy Buirski, movie dokumenter tentang keluarga Loving dan kasus mereka.

Interpretasi yang Jeff Nichols gunakan di sini dalam membentuk kasus yang Richard dan Mildred hadapi itu akan mengingatkan kamu pada karya-karyanya sebelumnya, dari Take Shelter, Mud, dan Midnight Special. Sesunguhnya ketidakdilan itu sudah eksis sejak dahulu kala dan dengan perkembangan teknologi yang akan semakin canggih serta semakin menurunnya “kualitas diri” yang dimiliki umat manusia masalah tersebut akan semakin terasa familiar dan umum. Banyak, dari cara yang merciless and cheap dengan menggunakan kekerasan hingga cara yang lebih elegan yaitu dengan menggunakan kasih sayang. Itu yang coba ditampilkan oleh movie ini, ‘Loving’, karya terbaru dari sutradara Take Shelter, Mud, dan Midnight Special yang mencoba bercerita tentang ketidakadilan and the power of love and loving.

Alasan Kita Wajib Nonton Film Keluarga, Kulari Ke Pantai …

Pertama, saya mendapat wadah yang tepat untuk memuncratkan hobi saya ngobrolin movie. Dari sisi komersil, beberapa kali UP pernah diajak untuk bekerjasama dengan berbagai pihak, seperti promotor occasion dan aplikasi ticketing. UP bahkan pernah ditawarkan menjadi media companion dari POPCON Asia, salah satu event pop culture terbesar di Indonesia. UP juga pernah mendapat kehormatan untuk bergabung di komunitas Indonesian Film Critics yang menaungi berbagai kritikus dan blogger movie lokal.